JAKARTA – Memiliki dermis wajah mulus lalu bersih adalah dambaan setiap orang, baik pria maupun wanita. Wajar apabila berbagai dari merek yang tersebut rela mengeluarkan biaya besar untuk melakukan perawatan wajah agar terhindar dari hambatan kulit, seperti flek atau noda hitam.
Ya, flek atau noda hitam adalah permasalahan lapisan kulit yang mana kerap mengintai sejumlah orang, teristimewa dia yang mana tinggal pada area tropis seperti Indonesia. Paparan sinar matahari yang digunakan tinggi jadi penyebab epidermis warga Indonesi mudah-mudahan mengalami flek hitam kemudian bekas jerawat membandel.
Meskipun flek hitam banyak dikaitkan dengan paparan sinar matahari, nyatanya kondisi ini juga bisa jadi juga muncul akibat komponen lain, salah satunya panas yang ditimbulkan oleh panas kompor pada waktu memasak.
Skin Expert Erha Ultimate dr Pita Matubani Asriri mengatakan, pembuluh darah vaskular dalam bawah epidermis lebih tinggi gampang rusak pada ketika kondisinya panas.
“Bedanya kalau (panas) matahari itu kan sinar panas radiasi ya. Tapi kalau ini tuh panas yang digunakan panasnya secara langsung nyembur ke wajah,” ujar dr Pita di acara Grand Opening ERHA Ultimate di dalam AEON Deltamas baru-baru ini.
Dokter Pita menjelaskan, pembuluh darah yang dimaksud terkena paparan panas dari memasak akan berubah menjadi kusut atau tidaklah beraturan. Hal ini menyebabkan pigmen lapisan kulit yang ingin muncul ke permukaan terhambat kemudian menumpuk dalam bawah pembuluh darah yang dimaksud rusak tersebut.
“Diibaratkan jadi kayak akar beringin, si pigmen ini yang tersebut seharusnya mau lurus ke atas, mau lepas, kejebak, udah nggak mampu lewat lagi. Kan pigmennya terhalang oleh pembuluh darah,” jelas dr. Pita.
“Nah, sementara melanosit masih produksi terus juga akhirnya numpuk. Terus kalau kita lihat dari luar kok ia jadi gelap ya? Itu akibat pigmennya numpuk pada situ,” sambungnya.
Untuk itu, dr Pita menyarankan untuk rutin menggunakan pemakaian skincare, khususnya sunscreen sebelum beraktivitas. Pemanfaatan sunscreen ini juga wajib diaplikasikan tak hanya saja ketika meninggalkan rumah, tapi juga ke di rumah.
“Saran saya, bangun tidur itu cuci wajahnya, pake dulu sunscreen-nya. Butuh waktu 20 atau 30 menit untuk sunscreen bekerja, baru aktivitas ke dapur atau mau meninggalkan rumah yang mana terpapar sinar matahari,” pungkasnya.
